Tentang Big Time Rush (BTR)
Perkenalkan 4 orang cowok usia awal 20-an yang dikenal luas lewat
serial mereka di saluran televisi Nickelodeon. Kendal Schmidt, James
Maslow, Carlos Pena, Jr., dan Logan Henderson, bernamakan Big Time Rush,
mengambil perhatian khalayak dalam debut mereka di televisi, sekaligus
memamerkan kemampuan bermusik mereka lewat album perdana “BTR“,
yang juga mencetak prestasi atas penjualan yang cukup mengesankan di
Amerika. Dan giliran Indonesia yang dibuat geger lewat perilisan album
ini oleh Sony Music Indonesia.
Mungkin gambaran terjelas dari keberadaan Big Time Rush sebagai
boyband dari tayangan televisi adalah sebuah bias dari kesuksesan Jonas
Brothers yang juga hadir dalam format serupa. JoBro enggak hanya berjaya
di televisi, tapi juga menjual album dengan angka yang mengagumkan dan
mendapat unggulan di Grammy. Dari situ, Big Time Rush punya beban yang
lebih besar untuk membuktikan kalau mereka bukan follower. Tapi dari
jalur musik yang mereka ambil, dan keberadaan mereka sebagai kumpulan
yang lebih condong ke grup vokal bukan band (bermain instrumen) adalah
pembeda terbesar dari JoBro. Makanya mereka bisa santai dalam merilis
single ‘Boyfriend’ di bulan Februari lalu yang punya sound unik dalam
racikan musik synthpop dan R&B yang smooth. They’re totally
different from JoBro. Sebuah media justru lebih mendekatkan keberadaan
mereka dengan ‘NSync dan Backstreet Boys sebagai boyband dengan harmoni
dan konsep selayaknya “boyband”, termasuk tampang cute dan charming.
Dalam mensosialisasikan album ini, Big Time Rush merilis single promo
yang terdiri dari ‘City Is Ours’, ‘Halfway There’, dan ‘Til I Forget
About You’ sebagai representatif kalau album ini punya sound R&B dan
pop dengan keterlibatan pop rock dan R&B juga. You can choose
whether you want to dance to, rock to, or even sing along with this
record. Mereka punya semuanya. Total 16 lagu di dalamnya adalah
perkenalan yang manis dengan boyband baru ini.
Kesempatan besar yang mereka terima dalam menghadirkan diri sebagai
penampil di dunia musik adalah saat mereka sudah cukup matang dalam segi
usia, sehingga satu atau dua hal yang dianggap annoying ter-insert
dalam musik penampil remaja enggak ada disini. Yet, you still can have
fun dengan lagu-lagu di dalamnya, seperti ‘Big Night’ dan ‘Oh Yeah’,
juga ‘Nothing Even Matters’ yang musiknya current banget, you can also
find a little bit of Jason DeRulo in there. Big ballad ‘Worldwide’ is
the champion. Mereka memberikan penampilan vokal yang menawan dalam lagu
yang super ear candy dan stand out di antara track lain sealbum. Yang
membuat album ini terdengar begitu berwarna adalah keterlibatan penulis
lagu dan produser yang beragam. Ada Sam Hollander, Dave Katz, Claude
Kelly, Luscas Sedon, Wayne Hector, J Remy, Kevin Rudolf, Evan Bogart,
Matthew Gerard, dan masih banyak lagi!
Penampilan tamu dari Cymphonique dan Jordin Sparks juga membuat album
ini tambah bervariasi. ‘I Know You Know’ dan ‘Count On You’ menambah
nilai plus yang bisa didapat oleh Big Time Rush. Mereka enggak cuma
punya lagu-lagu enak, but they also have the harmony. Tak ketinggalan,
theme song ‘Big Time Rush’ dihadirkan sebagai otrack penutup. Lagu pop
rock dengan lirik yang menginspirasi ini kembali menawarkan nafsu untuk
replay. Musik gaul bebas norak, ya Big Time Rush song!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar